Jakarta | AlimanNews.com – Muhammadiyah sejak awal Januari 2024 telah menetapkan tanggal Hari Raya Idul Fitri. Muhammadiyah yang memulai puasa pada 11 Maret 2024 akan menggenapkan bulan Ramadhan menjadi 30 hari, sehingga berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal Hari Raya Idul Fitri jatuh pada 10 April 2024.
Hal yang pernah disampaikan oleh pimpinan pusat PP Muhammadiyah ini menjadikan maklumat resmi berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani dari Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah sebagai penetapan awal puasa dan idul fitri.
“Hari ini Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan maklumat resmi bahwa Pimpinan Pusat berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani dari Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan bahwa awal puasa Ramadhan atau 1 Ramadhan tahun ini dimulai pada dan bersamaan dengan 11 Maret 2024,” kata Haedar, Sabtu (20/01/2024).
Setelah ditemui kembali oleh awak media di kantor PP Muhammadiyah, Sabtu (6/4/2024). Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir kembali menegaskan dan menyampaikan Idul Fitri 1445 Hijriah jatuh pada 10 April 2024.
Haedar meyakini jika nanti ada perbedaan, masyarakat sudah memasuki fase memahami toleransi yaitu upaya menyatukan dan menyelesaikan masalah perbedaan ini, Muhammadiyah saat ini sedang mengkampanyekan Kalender Hijriyah Global Tunggal (KHGT).
“Diharapkan KHGT ini tidak berlaku untuk Indonesia saja tapi juga berlaku untuk umat Islam seluruh dunia” ujar Haedar.
Ia juga mengharapkan perbedaan yang sering terjadi ini tidak terulang lagi di masa mendatang.
